```
Tang Yuxin memesan beberapa hidangan, bersama dengan tiga mangkuk nasi.
"Makanlah," Tang Yuxin memberikan sumpit kepada mereka. Ini saya yang traktir.
"Kita tidak mungkin merepotkan seperti ini?" Kedua gadis itu duduk terlihat agak canggung.
"Tidak apa-apa, silakan makan," Tang Yuxin sudah mengambil sumpitnya dan mulai makan. Melihat ini, mereka juga mengambil sumpit dan mulai makan perlahan, tapi dengan sopan santun yang baik.
Sebenarnya, Tang Yuxin merasa mereka mungkin orang-orang yang ceria, tentunya bukan tipe yang pendiam.
Mungkin saja karena mereka belum saling kenal, jadi sikap mereka yang terreserved itu bisa dimengerti.
Tang Yuxin meletakkan mangkuknya yang hampir kosong, ia berpaling, dan di sana dia berdiri, pria di konter makanan yang terus melirik ke arahnya. Dia berusia dua puluhan, jelas sudah menjadi seorang pria.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com