Hanya tulang putih telanjang yang tersisa setelah Burung Kecil membakar semua daging An Lei yang tergerus.
Sima You Yue mengoleskan salep di tangan An Lei sambil berkata, "Aku juga akan memberikan ini dengan cuma-cuma. Ini obat roh yang disempurnakan secara khusus."
"Terima kasih," ucap An Lei.
Setelah mengoleskan salep, Sima You Yue mengeluarkan perban dan membungkus tulang jari-jarinya dengan hati-hati.
"Kenapa aku merasa mereka tidak terlalu peduli padamu?" Sima You Yue mengikat perban di belakang telapak tangan An Lei.
"Mereka … sebenarnya orang-orang baik." An Lei tergagap.
"Kenapa mereka sangat membencimu?" tanya Sima You Yue. "Kuperhatikan mereka sangat membencimu dan satu-satunya yang dekat denganmu hanyalah pelayan yang kau bantu. Kenapa begitu?"
An Lei tersenyum getir. "Beberapa orang memang dilahirkan untuk dihina."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com