Soo Yin ingin langsung pulang tanpa meminta izin kepada Kim Soo Hyun tapi rasanya tidak sopan pulang tanpa mengatakan apapun. Sehingga Soo Yin memilih menyandarkan kepalanya di atas meja dengan tangan sebagai bantalan. Kepalanya terasa agak berat karena terus memikirkan keberadaan suaminya.
Kim Soo Hyun baru saja keluar karena ada urusan sebentar. Soo Yin tidak ingin terlalu tahu mengenai urusannya sehingga ia tidak bertanya.
Tidak ada ponsel di tangan semakin membuat Soo Yin merasa bosan karena ia ingin sekali melihat pesan yang mungkin telah dikirimkan oleh sang suami ke ponselnya.
Kim Soo Hyun masuk ke dalam ruangannya dengan langkah pelan dan tanpa suara. Soo Yin yang menghadap ke arah lain dengan pikiran yang terus berkelana di benaknya, tidak menyadari kehadiran Kim Soo Hyun yang sudah di belakangnya.
"Soo Yin, apa kau tertidur?" Kim Soo Hyun meletakan nampan yang dibawanya ke atas nakas. Lalu diusapnya rambut Soo Yin pelan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com