Oleh sebab itu, tidak mungkin Wen Ya membantu Yun Yan dalam kondisinya saat ini.
"Membantuku?" Mata Wen Ya menjadi gelap ketika sebuah senyuman tersungging di wajahnya, "Aku ingin tahu bagaimana kamu ingin aku membalasmu karena sudah memberi bantuan padaku?"
Wen Ya menggigit bibir sebelum mengangkat kepala menatap wajah tampan Yun Yan dan berkata, "Aku menginginkan harta peninggalan Orde Rahasia!"
Harta peninggalan Orde Rahasia?
Hahaha!
Yun Yan tertawa terbahak-bahak dalam hati. Kemudian mengalihkan tatapan menghina pada Wen Ya, "Wen Ya, apa kamu tidak melebih-lebihkan dirimu? Kamu juga ingin mendapatkan harta peninggalan itu? Teruslah bermimpi, Orde Rahasia tak akan pernah memberi harta peninggalan kepada wanita jahat dan kejam seperti dirimu!"
Wen Ya terkejut. Dia menatap Yun Yan dengan heran seolah-olah tidak bisa memahami bagaimana cara pria ini berhasil mengubah sikapnya dengan begitu cepat.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com