"Kamu sih, terlalu memanjakannya! Pokoknya ini semua karena kamu terlalu memanjakannya. Sehingga dia jadi senakal ini sampai bisa masuk ke dalam perut setan Jiwa!" kata Na Lanyan sambil melirik ke arah putra kesayangannya yang menangis dengan keras. Hatinya benar-benar sangat kesal sekarang.
Padahal, Dan'er putra Na Lanyan ini sudah berumur empat tahun. Tapi dia masih saja tidak bisa mendengarkan nasihat dengan baik, sungguh menyebalkan sekali menurutnya.
Tepat ketika Na Lanyan sudah tidak tahan sekali dengan suara tangisan anaknya itu, dan sudah mengulurkan tangan karena ingin memukul anaknya lagi. Namun tiba-tiba ada suara berat yang terdengar keluar sambil berkata, "Jangan menangis."
"Ueeeee... Ueeee... Um,"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com