Xu Yanshan pergi membayar biaya rumah sakit, Zhao Xiumei tinggal menemani di samping Lan Yaxin.
"Dokter, kenapa dia dipukul seperti ini?" Kata Zhao Xiumei dengan perasaan pilu.
"Saya tidak tahu. Kami menemukan dia sudah ada di depan pintu rumah sakit, lalu kami segera menolongnya." Jawab si dokter.
Lan Tingyi buru-buru datang ke rumah sakit saat dia mendengar berita tentang Lan Yaxin. Melihat kondisi putrinya yang terluka parah, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak menangis.
"Bu, apa yang terjadi pada Yaxin?"
"Ibu juga tidak tahu. Kasihan sekali anak ini."
Zhao Xiumei menangis melihat kondisi cucunya.
"Ini pasti ulah Lan Anran! Beberapa waktu lalu dia juga diculik, sekarang Yaxin dipukuli, ini semua gara-gara dia. Bu, buat apa dulu ibu menjemput dia kembali ke sini? Dia gadis pembawa sial!" Lan Tingyi memaki sambil menangis.
"Gadis kurang ajar! Aku akan pergi membuat perhitungan dengannya." Kata Zhao Xiumei sambil bangkit.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com