"Puas?" tanya Dirga seraya terkekeh.
"Puas banget," jawabnya, "hmmm … gue ngantuk," ucap Lia lalu menutup mulut menggunakan bantal sofa saat menguap.
"Katanya mau sampai pagi," ujar Dirga.
"Nggak tahan gue. Lo tidur sini, gue tidur kamar lo." Lia langsung beranjak dari sofa, meskipun tanpa persetujuan Dirga.
"Oke. Nice dream," kata cowok itu seraya menatap punggung Lia yang kian menjauh.
Dirga pun merebahkan diri di sofa, memeluk bantal kecil berwarna coklat berbulu itu dan mulai memejamkan mata. Senyum bahagianya ia bawa ke alam mimpi.
***
Beberapa saat kemudian, Dirga terbangun dan langsung berlari ke kamar mandi setelah panggilan alam yang tak tertahankan.
Dia bernapas lega setelah keluar dari toilet. Diliriknya jam dinding dan ternyata baru jam dua dini hari. Itu artinya baru satu jam Dirga tidur. Pantas saja kepalanya terasa berat, sehingga langsung menjatuhkan diri lagi di sofa. Berharap bisa tidur cepat selagi masih ada waktu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com