Semuanya menatap Putri dengan tatapan cemas, tapi ia masih menunggu jawaban dari pertanyaannya. Yaitu, bagaimana dia bisa sampai dikamarnya, kamar yang ia tempati saat dirinyabelum menikah dengan Irfan Wijaya.
"Saat ini tempat yang aman adalah dirumah ini, Rita sedang menugaskan beberapa timnya untuk mengecek kondisi rumah kalian. Sepertinya ada alat penyadap yang terpasang, tanpa kalian ketahui." Jelas Bambang, dan membuat Putri mengerutkan keningnya dengan cepat.
"Aku yakin ini pasti perbuatan Ratih." Ucap Irfan dengan geram. Surya dan Roy saling menatap, sampai akhirnya Surya yang mendekati Irfan. "Irfan, tenanglah, kami juga berusaha untuk mencari wanita itu. Kita sedang menunggu kabar dari Om Adjie saat ini." Jelas Surya.
"Ya benar, semakin wanita itu cepat ditangkap. Semakin kita banyak mendapatkan informasi lengkap. Saat ini Rita sendiri sedang mencari tahu, mengenai data yang berada ditangannya." Ucap Roy menimpali..
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com