webnovel

IHeart You

**Season I: (TAMAT) Indah Putri Soedarmo, berasal dari keluarga yang kaya raya. Apapun bisa Putri dapatkan dengan mudah. Membuat pribadi remajanya tumbuh menjadi egois dan tidak mau tersaingi oleh siapapun. Kehidupan percintaannya pun tidak berjalan mulus, ia harus memilih antara mengorbankan perasaannya atau membantu orang tuanya untuk melakukan perjodohan dengan pria tampan dan kaya raya, dan memliki sifat dingin dan angkuh. Demi menyelamatkan perusahaan keluarga yang sudah lama berdiri. **Season II - Start Chap 215. I Heart You - Unforgettable Selama ini Jane melarikan diri dari suaminya sendiri, merasa sakit hati ketika ia mengetahui bahwa Henry akan menikah lagi dengan wanita lain. Setelah bertahun-tahun menghilang, akhirnya takdir mempertemukan kembali Jane dan Henry. Tapi... anehnya dia harus menjadi sekretaris Henry, itupun karena permintaan Nicole - istri kedua dari Henry. "Sayang... tadi aku sempatkan mengatakan kalau aku menemukan sekretaris yang cocok untukmu. Dan perkenalkan dia adalah Nona Jane." Ucap Nicole yang menunjuk pada Jane, senyum yang ia berikan berkesan ramah. Apakah Nicole tahu hubungan antara Jane dan Henry? Apakah dia tahu, jika wanita yang akan dijadikan sekretaris suaminya adalah... istri pertama Henry?

Sita_eh · Urban
Zu wenig Bewertungen
393 Chs

Berdebar

Linda bahkan tersedak melihat sosok Andi, sedangkan Rian dan Wira menatap sama bingungnya dengan Mega. "Benar itu Andi." Ucap Linda, "Eh dia terlihat akrab dengan pemilik warung kopi ini." Linda kembali melanjutkan omongannya.

"Sudah lama aku gak liat dia." Seru Wira kini mulai berbisik, entah mengapa ia mengecilkan suaranya. "Andi!!" Seru Linda dengan amat keras, bahkan beberapa pengunjung yang sedang duduk di sekitar meja mereka melihat Linda yang memanggil dengan keras.

"Linda, ini bukan ide yang bagus?" Mega menatap dengan tatapan kesal, "Loh kenapa? Putri pasti senang." Linda memprotes. "Ohh...betapa pintarnya pacarku." Ejek Rian dengan kesal. Tidak perlu untuk berteriak kedua kalinya, Andi langsung menengok ke arah meja mereka.

Awalnya Andi melihat dengan tatapan bingung, kemudian wanita si pemilik warung kopi terlihat berbicara dengannya. Andi pun berjalan mendekati meja mereka, sedangkan wanita itu masih berbincang dengan para bartender.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com