Anne sepertinya benar-benar kehabisan tenaga, pasalnya saat Alan masuk kedalam kamar selimut yang sebelumnya digunakan Alan untuk menyelimuti tubuhnya masih dalam posisi yang sama. Tak berubah sama sekali, yang artinya Anne tidur dalam posisi yang sama dan tak bergerak sama sekali. Melihat itu senyum Alan mengembang, ia sudah gemas sekali ingin segera menghampiri istrinya akan tetapi niatnya itu terpaksa ia tahan karena masih ingin menunggu para pelayan yang membawakan makan malamnya datang. Alan memilih untuk tetap menunggu para pelayannya didepan pintu dari pada menunggu didalam rumah, alasannya hanya satu. Ia tak mau ada orang lain yang melihat betapa kacaunya tempat percintaannya dengan Anne saat ini, karena jika itu terjadi Anne pasti malu dan kesal. Maka dari itu ia lebih sabar berdiri didepan pintu kamarnya sembari memainkan ponselnya, memeriksa akun media sosial milik Anne.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com