Bella menatap Yuju yang duduk di sampingnya. Sahabatnya itu terlihat melamun, setelah mereka menaiki bus dua menit yang lalu.
Langit telah berubah warna menjadi gelap, begitupun dengan suasana hati Yuju saat ini. Ia terlihat kosong sambil menatap keluar jendela, melihat jalanan yang mulai sepi.
Bella meletakkan tangannya di atas paha Yuju. "Yuju, kau baik-baik saja?"
Yuju mengalihkan pandangannya dari jendela. "Tentu aku baik-baik saja," jawab Yuju.
Hah... apa Yuju pikir Bella tidak tahu kalau sahabatnya itu saat ini sedang berbohong? Bagaimana bisa sahabatnya itu berkata baik-baik saja, dengan wajah yang seperti itu.
"Yuju, apa wanita itu benar-benar teman mu?" tanya Bella.
Yuju terdiam. Hah... sudah ia tahu kalau Yuju pasti akan terdiam seperti ini. Sore tadi ia telah berusaha menanyakan tentang wanita itu kepada Yuju.
Tapi Yuju enggan berbicara dan mengalihkan pembicaraan. Dan Bella juga ingat siapa wanita itu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com