[Hai Nez, makasi gaunnya, memang ini gaun pilihanku, aku gak nyangka akhirnya bisa jadi milikku, kamu kenapa gak mau gaun sebagus ini?]
Eeh ... Chelsea tiba-tiba saja mengirim fotonya berpose dengan gaun pemberianku yang hanya sekali aku pakai ketika acara pernikahan teman Mas Royan itu. Aku tidak menyangka dia langsung mencobanya dan memfotonya juga? Ya, itu kan bukan dari aku, tapi dari Mas Royan. Aku rasa Chelsea bakal lebih bisa memanfaatkannya karena dia orang salon. Kalau aku pasti mangkrak di almari karena mau dipakai kemana baju seperti itu?
[Waaaah ... Chelsea cantik dan sexi banget pakai itu? Sungguh sangat pas. Aku gak bisa manfaatin gaunnya, buat apa aku simpan di almari? Mau dipakai juga untuk acara apa? Daripada nganggur sia-sia kan? Mending dimanfaatkan orang yang tepat] jawabku memang apa adanya. Karena aku kurang suka modelnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com