Normal POV
Kejadian yang menimpa Kerajaan Alabasta yang dimulai oleh Sichibukai yakni Crocodile, telah selesai ditangan Bajak Laut Topi Jerami.
Di pagi hari yang cerah ini, ada Kelompok Bajak Laut Flowers atau biasa dikenal dengan Kelompok Bajak Laut Shirogami karena Warna Rambut Kaptennya yang sangat putih.
Kelompok Bajak Laut itu tengah melakukan Sarapan bersama dengan Keluarga Kerajaan Alabasta.
Setelah selesai Sarapan, Shiro, Silver, Nojiko, Firo, Kinoe, Raja Cobra, dan Vivi berjalan bersama menuju ke tempat Batu Poneglyph yang ada di makam para Raja terdahulu.
Sesampainya di tempat, Shiro dan teman temannya menggunakan kekuatan mereka untuk membersihkan bebatuan yang menutupi Poneglyph tersebut.
Karena mereka tahu kalau Batu Poneglyph tidak dapat hancur dengan mudah, jadi mereka tidak segan segan menggunakan kekuatan mereka untuk membersihkannya.
"Firo, Silver, tulis apa yang aku bicarakan" ucap Shiro
"Baik"
"Nojiko, sebisa mungkin gunakan kemampuan navigasimu untuk melihat peta"
"Aku mengerti"
Selama Shiro dan teman temannya menerjemahkan isi yang ada di Batu Poneglyph itu, Raja Cobra dan juga Putri Vivi terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Shiro.
Isi dari Poneglyph itu adalah tempat keberadaan Pluton berada dan juga memberitahukan kemampuan dari Senjata Kuno tersebut.
Bisa berada di Alabasta memang sangat menguntungkan bagi Shiro dan teman temannya karena mereka mendapatkan dua batu Poneglyph sekaligus.
"Bagaimana hasilnya?"
"Tidak ada masalah. Semuanya saling terhubung" ucap Silver menjawab pertanyaan kakaknya itu
"Baiklah. Kami berterima kasih kepada anda telah memberikan kami kesempatan untuk meneliti Batu Poneglyph ini"
"Setelah mengetahui hal itu, apakah anda akan menggunakannya?" tanya Raja Cobra
"Tidak, kami tidak tertarik dengan Senjata Kuno. Kami hanya tertarik dengan petualangan keliling Dunia, membantu kelompok Topi Jerami, mengungkap apa yang terjadi pada Abad Kekosongan, dan juga tentu saja membunuh Bajingan Tenryuubito"
"Apa katamu? Membunuh Tenryuubito?" jawab Raja Cobra dengan kaget
Ketika mendengar jawaban yang diberikan oleh Shiro, Raja Cobra dan juga Putri Vivi yang ada langsung membuka mata mereka lebar lebar.
Mereka tidak percaya kalau seorang Bajak Laut yang baru saja memasuki wilayah Grand Line mengatakan ingin membunuh Tenryuubito.
Kekuatan yang dimiliki oleh Tenryuubito hanyalah meminta bantuan dari seorang Admiral, Angkatan Laut, Chiper Pol, dan Sichibukai saja.
Mereka sama sekali tidak memiliki kekuatan untuk melindungi diri mereka sendiri.
"Ya, memangnya ada masalah?" tanya Shiro merespon jawaban Raja Cobra dan Putri Vivi
"Tentu saja masalah. Apa kalian tidak mengerti apa yang akan terjadi jika kalian memburu Tenryuubito?" tanya Vivi dengan nada tegas
"Kami mengerti kok"
"Terus kenapa kalian malah ingin membunuh Tenryuubito?"
"Itu karena... Mereka telah merenggut kebahagiaan kami bersepuluh padahal kami tidak melakukan apa apa kepada mereka" jawab Shiro
"Bersepuluh?"
"Ya. Nojiko dan Kin-chan tidak termasuk akan tetapi mereka mengetahui apa yang kami rasakan terhadap Bajingan itu"
Suasana yang sebelumnya tenang karena mereka berhasil menerjemahkan Poneglyph harus diakhiri dengan suasana sedih.
Raja Cobra mengetahui garis besarnya karena Kerajaan Alabasta adalah salah satu dari 20 Kerajaan Pendiri Pemerintah Dunia.
Keluarga Nefertari tidak tinggal di Tanah Suci, Marijoa karena beberapa alasan dan memilih untuk tinggal bersama Rakyat mereka di Kerajaan Alabasta.
Setelah selesai menerjemahkan Poneglyph, mereka kembali ke atas dan membantu yang lainnya untuk memulihkan kembali keadaan di Alubarna ini.
Sebelumnya Shiro sudah memberikan perintah kepada Bibi Julia dan yang lainnya untuk mengobati orang orang yang sedang terluka akibat perang saudara.
Beberapa hari kemudian
Shiro POV
Hari ini adalah hari terakhir kami berada di Kerajaan Alabasta.
Para Anggota dari Kelompok Topi Jerami juga sudah sadar kembali dan apa yang kami lakukan setiap harinya adalah berpesta.
Bisa berpetualang bersama dengan Kelompok Topi Jerami memang sangat menyenangkan karena setiap harinya pasti akan tertawa.
Dibalik itu semua, mereka harus mengurusi Kapten Bodohnya itu karena Kaptennya sangat tidak bisa diandalkan dalam hal apapun kecuali bertarung.
Ketika selesai berpesta, aku memberikan uang yang dijanjikan oleh Vivi kepada Nami ketika mereka baru pertama kali bertemu untuk mengalahkan Crocodile.
Aku melakukan itu karena Kerajaan ini sedang dalam Krisis keuangan dan beberapa hal lainnya.
"Silver, apa yang kau pegang itu?"
Aku yang melihat Silver sedang membaca sesuatu di balkon istana langsung mendekat kepadanya.
"Ini adalah Berita hari ini"
"Lihat lihat, apakah aku ada Poster Buronan yang baru?" potong Kinoe
"Ya, mereka mengatakan kita mendapatkan Poster terbaru"
Ketika Silver mengatakan hal tersebut, kami berkumpul bersama dengan Luffy dan lainnya untuk mendengarkan apa yang dibacakan oleh Silver.
"Pertama, Otavio naik menjadi 320 juta Berry. Kedua, Firo naik menjadi 330 juta Berry. James dan Bibi Julia naik menjadi 350 juta Berry. Sai naik menjadi 375 juta Berry. Leon naik menjadi 400 juta Berry. William naik menjadi 410 juta Berry"
"Horee" teriak William
"Sniper yang selalu menembak tepat di sasaran, Cheveux Kuro naik menjadi 430 juta Berry. Pengendali Angin Nojiko naik menjadi 500 juta Berry. Si pengerusak Kinoe naik menjadi 550 juta Berry"
"Yuhuuuu..... Akhirnya aku menjadi yang terbanyak"
"Diam dulu! Aku dan Silver belum diketahui"
"Pengendali Kayu Cheveux Silver naik menjadi 700 juta Berry"
"Silver, berapa harga kepalaku?"
"Kapten Bajak Laut Flowers dan inti dari berita hari ini adalah Cheveux Shiro naik dua kali lipat menjadi 1 miliar 240 juta Berry"
"YATAAAA"
"APAAAA? 1 MILIAR KATAMU?"
Diantara semua yang ada, yang paling senang ketika mendengar hal itu adalah aku saja. Sedangkan orang yang tidak terima dengan hasil itu hanyalah Kinoe saja.
Aku sama sekali tidak menyangka kalau akan mendapatkan Nilai Buronan diatas 1 Miliar Berry sebelum memasuki Dunia Baru.
Ketika mereka semua tidak terkejut lagi, Kinoe langsung melihat lagi siapa tahu berbeda dari yang diucapkan oleh Silver.
Karena memang benar benar diatas 1 Miliar Berry, Kinoe hanya bisa memukul tanah dan menangis saja.
"Kak, setelah ini kita akan menjadi Bajak Laut yang akan dicari"
"Ya. Persiapkanlah diri kalian! Mulai hari ini Admiral akan mencari kita"
"Baik"
"Kin-chan, kau kenapa?" tanyaku kepada Kinoe
"Tidak kusangka kalau aku akan dikalahkan olehmu" ucapnya sambil menangis
"Hahahaha..... Hei hei, apa ada berita tentang kita?" tanya Luffy
"Tidak. Di koran hari ini hanya ada berita tentang kami saja"
Karena sebelumnya sudah selesai bersiap siap dan dipotong oleh berita tadi, kami langsung meneliti barang barang kami.
Setelah selesai meneliti barang barang kami, kami semua langsung menuju ke Kapal kami berada untuk berlayar.
Karena Rams tidak berdekatan dengan Going Merry, kami berpisah dengan Kelompok Topi Jerami di Istana tadi.
Normal POV
- East Blue : Desa Kai
"Kepala Desa, aku membawa berita yang mengejutkan"
"Apa itu?"
"Shiro bersama dengan yang lainnya berhasil mengalahkan Admiral Angkatan Laut dan harga kepala Shiro meningkat dua kali lipat dari sebelumnya dan menjadi 1 Miliar Berry"
"Benarkah? Itu berita yang bagus. Bagaimana dengan yang lainnya?"
"Harga kepala mereka juga meningkat sama seperti Shiro akan tetapi belum melewati Shiro"
- Grand Line : Dunia Baru
Di sebuah Kapal
"Ayah, dia membuat keributan lagi"
"Siapa?"
"Cheveux Shiro"
"Apa yang telah ia lakukan kali ini?"
"Di koran diberitakan mereka mengalahkan Admiral Angkatan Laut, Akainu dan para pasukan Angkatan Laut lainnya"
"Guahahahahaha..... Bocah itu menarik sekali. Tidak kusangka kalau ia mengalahkan seorang Admiral"
"Apa kita harus menjadikannya keluarga kita?" ucap seorang yang memiliki kepala seperti Nanas
"Biarkan dirinya datang ke Dunia Baru!"
Sebuah pulau yang berada di Dunia Baru
Di Pulau itu terdapat seorang Kelompok Bajak Laut yang sedang melakukan Pesta.
Mereka adalah Kelompok Bajak Laut Yonko, Akagami no Shanks.
"Okashira, di Paradise terdapat orang yang mengejutkan"
"Ohh iya? Apakah itu Luffy lagi?"
"Tidak. Kali ini adalah Kelompok yang menjadi perbincangan beberapa waktu yang lalu"
"Siapa dia? Apakah dia teman Luffy?" ucap seorang yang berambut merah dan tangannya hanya satu
"Kemungkinan besar ia temannya Luffy. Namanya adalah Cheveux Shiro"
"Berapa harga buronannya?"
"1,24 miliar Berry"
"Apa kamu tadi bilang Cheveux?"
"Iya, itu memang namanya"
"Kalau begitu apakah diantara mereka terdapat seseorang yang memakai Sniper dan orang itu sudah Tua?"
Entah kenapa perhatian dari orang yang memiliki warna rambut merah itu tertuju pada orang yang memakai Sniper.
"Iya, dia ada pada salah satu dari mereka"
"Siapa namanya?"
"Cheveux Kuro"
Mendengar hal itu, Orang berambut merah tadi langsung tersenyum yang menandakan ia senang.
"Siapkan Kapal! Kita akan menuju ke Sabaody"
"YAAAA"
Mendengar perintah dari seorang Kaptennya, mereka semua langsung menuruti perintahnya dan bersiap untuk menyiapkan Kapal.