webnovel

Ghost Hunter: The Blood and River

Berawal dari pertemuan mereka di Senior High School membuat mereka kini menjalin sebuah persahabatan yang penuh dengan misteri, teror, ancaman, dan tantangan yang berbahaya. Awalnya, mereka menjalankan sebuah misi karena rasa penasaran akan sekolah baru mereka. Namun rasa penasaran mereka membawa mereka menuju misi-misi selanjutnya yang dipercayakan oleh Kepala Polisi Park secara rahasia kepada mereka hingga membuat mereka menjadi seorang detektif. Ini adalah kisah petualangan 12 pemuda tampan yang dibumbui dengan nuansa horor yang kental di dalamnya. ***** “Berhenti sekarang sebelum semuanya terjadi.” “Kalian semua akan mati saat jam 11 malam.” “Kami sudah menyatu, dan aku adalah bagian dari dirinya.” “Sepertinya begitu. Kita semua akan mati jika kita gagal dalam misi kali ini.” ============================ WARNING! Di sini aku hanya meminjam nama tempatnya saja. Cerita ini hanya fiksi dan murni dari pemikiran penulis. Jadi ini tidak nyata. Tempatnya mungkin nyata dan kalian beberapa mungkin ada yang tahu. Tapi kejadian yang ada di cerita ini hanya karangan penulis belaka. Jadi jangan ada yang menyamakan kejadian yang ada di tempat ini sama dengan kenyataannya. Karena itu berbeda. Dapat dipahami kan? I'm just borrowing the name of the place here. This story is only fiction and purely from the author's thoughts. So this is not real. The place may be real and some of you may know. But the events in this story are only the work of the author. So don't equate what happened in this place with reality. Because it's different. Can it be understood?

Kiimkimm267 · Horror
Zu wenig Bewertungen
216 Chs

Jejak Pembunuhan

"Lalu kendala atau masalahnya?" Tanya Hee Bin

"Tidak ada. Tapi kami punya saran." Sahut Andrew

"Katakan." Kata Joon Oh

"Seperti yang sudah kami jelaskan tadi, jika hantu itu tidak bisa sepenuhnya dipercaya. Jadi kami ingin melakukan penyelidikan lagi di sini dua bulan lagi. Karena kata hantu itu kemungkinannya dua bulan lagi, lebih tepatnya dipertengahan bulan pembunuh itu akan kembali ke tempat itu untuk membunuh." Sahut Hyun Gi

"Baiklah. Kita akan lihat situasi dan kondisi. Jika memang tidak bisa bersama, maka hanya kalian saja yang akan berangkat. Apa itu tidak jadi masalah?" Tanya Jin Gu

"Tidak." Sahut mereka berenam serempak

"Oke, ada tambahan lagi dari tim satu atau tim dua?" Tanya Andrew

"Saran aja. Lebih baik pekerja yang dikirim nanti sedikit dan benar-benar dapat dipercaya. Lakukan pekerjaan itu saat malam hari agar kami juga bisa ikut memantau." Kata Min Gi

"Baiklah. Sarannya kami terima. Nanti akan kami bicarakan dengan tuan Im." Sahut Hyun Gi

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com