tak terduga dan membahagiakan

Tepat saat peluit tanda berakhir nya pertandingan club banteng FC sangat tertekan dan tak berdaya.

"ini tidak mungkin, kita di kalahkan oleh tim cupu itu"

"ini pasti sangat kebetulan kita adalah juara kota tahun lalu, bagaimana mungkin kita di kalahkan oleh tim yang tidak lolos di bapak penyisihan".

club rajawali FC sangat senang dan gembira, seketika sorak sorai penonton memeriahkan stadion itu.

"Arif Arif Arif ariiiiiiiif".

"kau lah bintang di pertandingan ini Arif" puji pelatih amad kepada Arif.

tak jauh dari baku penonton Arif terkejut dan sangat takut ketika dia melihat ayah nya mendekat menghampiri nya,

seketika itu Arif di peluk oleh ayah dan ibu nya , Arif sangat terkejut dengan apa yang terjadi.

"apa ini mimpi atau tanda-tanda hari kiamat?" ujar Arif dalam hati nya

"ibu sangat bangga padamu nak"

"yaaa begitu pun dengan ayah, tak ayah sangka hanya butuh waktu beberapa hari kau sudah mampu menguasai jurus itu"

"tunggu sebentar ayah,, bukan nya ayah sangat melarang ku bermain bola?"

"apa kau ingin ayah larang lagi"

"tidak ayah,, aku janji tidak akan mengecewakan ayah".

"anak-anak ayo kita makan-makan untuk merayakan kemenangan kita, oom deh yang traktir" ujar ayah Arif dengan semangat dan tatapan yang bangga dengan mereka.

"yeeeeeah makan-makan gratis" ujar semua pemain.