"Aku menjawab dengan serius juga sayang." ucap Aska tersenyum melihat Karin mulai tersenyum.
"Hem..dari dulu aku yang selalu mengalah ya?" ucap Karin dengan suara di buat kesal.
"Kamu selalu mengalah karena terlalu sayang padaku Rin." ucap Aska dengan senyum penuh kemenangan.
"Syukurlah kalau kamu tahu hal itu sayang." Ucap Karin merasa tenang.
"Sekarang kita tidur ya sayang, sudah malam aku tidak mau kamu sakit karena kita begadang semalaman." ucap Aska merasa sangat lelah dan ingin tidur sejenak sebelum mengerjakan berkas-berkas yang terbengkalai beberapa hari di meja kerja Alice yang terpaksa dia bawa ke apartemennya untuk dia periksa.
"Ya sayang, aku juga mau menidurkan Arnest, entah kenapa malam ini Arnest tidak mau tidur juga." ucap Karin seraya melihat Arnest yang masih tidur-tiduran di tempat tidur.
"Minta di peluk mungkin sayang, seperti aku saat ini yang ingin di peluk kamu." goda Aska menahan rindu pelukan Karin yang selalu memeluknya di saat dia tidur.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com