Pertemuan Pertama dengan Tokoh Utama Pria

Waktu itu Qin Chuan tidak memiliki status dan belum terkenal, tetapi dia tetap sangat spesial bagi Jian Yiling.

Hanya saja, Jian Yiling tidak bisa menghubungi Qin Chuan ketika selesai mengajar.

Tetapi Jian Yiling tidak pernah melupakannya.

Kemudian, ketika Jian Yiling bertemu lagi dengan Qin Chuan, pria itu masih begitu sempurna seperti dalam ingatannya, dan hanya berubah menjadi lebih dewasa. Statusnya juga sudah berubah, dari seorang anak miskin menjadi orang yang berasal dari keluarga kaya.

Jian Yiling tidak memperdulikan itu semua, dia hanya tahu dirinya menyukai Qin Chuan, dia menyukainya karena ketika semua orang di dunia ini menghiantinya, hanya Qin Chuan seorang yang berada di sampingnya.

Tetapi Qin Chuan malah menyukai Mo Shiyun.

Dibandingkan dengan Jian Yiling yang sudah dimanjakan sejak kecil, dan memiliki perangai yang buruk, Qin Chuan lebih menyukai Mo Shiyun yang mandiri dan meraih impiannya perlahan. Mereka berdua saling menyukai dan dengan otomatis menjadi pasangan yang sangat serasi.

Dan pada saat itu Jian Yiling sangat keras kepala, dia tidak bisa melihat Qin Chuan bersama Mo Shiyun. Karena itulah, Jian Yiling memilih untuk menghancurkan mereka.

Jika dia tidak bisa mendapatnya, maka dia harus menghancurkannya.

Dan pada akhirnya, Jian Yiling tidak bisa menghancurkan Qin Chuan, malah dirinya yang meninggal.

Sekarang Jian Yiling tidak tertarik dengan Qin Chuan, walaupun dirinya mengetahui kalau Qin Chuan kedepannya akan menjadi penerus keluarga terkaya di Kota Jing.

Jian Yiling tidak ingin memiliki hubungan dengan Qin Chuan, dan meskipun dia tahu kalau Qin Chuan berada di dalam kamar kakaknya, Jian Yiling memilih untuk bersembunyi di dalam kamarnya dan tidak keluar.

Tetapi Jian Yiling tidak bisa bersembunyi selamanya di dalam kamar.

Karena Jian Yuncheng segera mencari Jian Yiling ke dalam kamar belajarnya, dan ingin mengajaknya untuk bertemu dengan Yiling agar bisa berdiskusi bersama.

Jian Yiling pun mengikutinya, kemudian mendengar kalau Jian Yuncheng mencarikan guru privat untuknya.

Ini adalah kali pertam Qin Chuan bertemu dengan Jian Yiling. 

Seorang wanita yang lebih tubuhnya lebih pendek darinya, dan mengenakan sweater bulu berwarna putih serta celana panjang berwarna hitam yang tampak santai.

Rambutnya panjang, kulitnya putih, dan matanya yang sangat besar membuat penampilan putri Keluarga Jian itu tampak cantik.

Tentu saja ini juga adalah kali pertamanya Jian Yiling bertemu dengan Qin Chuan, sebagai seorang tokoh utama pria, penampilan Qin Chuan terlihat sangat tampan, dan itu tidak perlu ditanyakan lagi.

Aura di tubuhnya juga sangat segar, walaupun dia hanya seorang murid miskin yang memerlukan uang, tetapi dirinya masih memiliki karisma yang tinggi.

Jian Yiling tahu Qin Chun bisa memiliki karisma itu karena status keluarganya yang spesial. Walaupun sekarang dia miskin, tetapi kedepannya dia akan menjadi orang yang ditakuti oleh Keluarga Jian.

Jian Yuncheng mengenalkannya kepada Jian Yiling, "Ini adalah Qin Chuan, mulai hari ini dia akan menjadi guru privatmu. Kamu tidak perlu pergi ke sekolah selama satu minggu, dan dia yang akan mengajarimu. Setelah kamu mulai masuk sekolah, dia akan datang dan mengajarimu lagi di akhir pekan. Qin Chuan adalah murid juara pertama di Kota Heng Yuan, sekarang dia adalah mahasiswa terbaik di Universitas Heng Yuan, dan dia juga memiliki keperibadian yang baik, kamu harus belajar darinya."

Sebenarnya Qin Chuan bisa memasuki universitas terbaik di Kota Ning dengan nilai ujiannya.

Tapi ibunya sering sakit, dan keluarganya juga tidak mempunyai cukup uang.

Demi bisa menghemat uang dan menjaga ibunya yang sedang sakit, Qin Chuan memilih untuk tinggal di Kota Heng Yuan.

"Aku mengerti." Jian Yiling menjawab singkat. 

Ucapan Jian Yiling terdengar sangat kaku, namun menerima Qin Chuan sebagai guru privatnya adalah caranya menyampaikan kalau dia bersedia menerima semua kebaikan mereka.

Dengan suara yang lembut, ditambah dengan penampilannya, membuat Qin Chuan yang berdiri di sampingnya merasa bahwa Jian Yiling adalah anak yang baik, dan tidak jahat.

Qin Chuan melihat ke samping, dia merasa Jian Yiling tidak seperti rumor yang dia dengar di luar sana. 

Karena dia akan mengajar di Keluarga Jian, maka Qin Chuan pasti sudah mencari tahu kondisi Keluarga Jian sekarang.

Qin Chuan juga mengetahui masalah yang belakangan ini muncul di dalam forum pembicaraan SMA Sheng Hua yang sangat terkenal itu.

Semua orang mengatakan bahwa Jian Yiling yang selalu bersikap sangat angkuh itu sudah mendorong kakak kandungnya sendiri, Jian Yunnao, ke bawah tangga. Selain itu, ada banyak orang yang meminta pihak sekolah untuk mengeluarkan Jian Yiling dari sekolah.

Tetapi Qin Chuan tahu, dengan kekuasaan Keluarga Jian di Kota Heng Yuan, kalau Keluarga Jian sendiri tidak bersedia, pihak sekolah juga tidak mungkin akan mengeluarkan Jian Yiling dari sekolah. 

Meski tahu bahwa Jian Yiling bukan anak yang baik-baik, tapi Qin Chuan masih menerima tawaran pekerjaan dari Jian Yuncheng, karena harga yang ditawarkannya sangat tinggi, dan dia sedang memerlukan uang.

Kalau bisa mendapatkan uang untuk membiayai kehidupannya serta sekolahnya, sekaligus biaya berobat ibunya, mengajar seorang murid yang bandel bukanlah masalah baginya.

Tetapi setelah bertemu dengan Jian Yuling hari ini, Qin Chuan terkejut menyadari kalau gadis itu tidak terlihat angkuh ataupun tidak sopan seperti yang dirumorkan.

Apakah rumor yang beredar di luar sana itu salah, atau gadis ini sedang berpura-pura? Qin Chuan sendiri tidak bisa langsung menarik kesimpulan.