di dalam sebuah kamar bergaya traditional cina lama. terbaring seseorang tak bernyawa yg terlihat pucat pasi membisu diatas ranjang. wajahnya terlihat sangat biasa biasa saja, namun memiliki aura kedekatan yg tidak dapat dijelaskan seperti dirinya adalah teman lama bahkan jika seseorang baru menemuinya beberapa saat yg lalu.
ya, itu adalah sang MC kita... tuluk atau bisa juga disebut dengan xiao tuluk.
tuluk saat ini terlihat berbaring tak berdaya, namun sebenarnya tuluk hanya memainkan peran sebagai mestinya. berpura pura sekarat!
hal ini dilakukan agar aku terlihat normal dalam menghadapi racun ini dan orang yg memberikannya tidak curiga aku menggunakan beberapa harta tertentu. aku tidak sebodoh itu untuk melakukan sesuatu yg terlalu mencolok.
dari yg aku ingat, aku adalah orang yg beringkarnasi dengan hanya 2 permintaan.
____________________________________________
" Cepat sebutkan dan pergilah~" kata seorang pria dengan wujud cahaya terang, hanya suaranya saja yg dapat mengidentifikasi dirinya bahwa dia laki laki.
"baik lah.. jadi aku mati?" kataku dengan tidak yakin.
"ya~ya~ dan apa keinginanmu? aku memberimu 2" jawab cahaya ini "ngomong ngomong, kamu akan berada di dunia ATG sebagai kakak darj yun che 1 tahun lebih tua" kata cahaya dengan tidak sabar.
"kalau begitu, Lalu tuan God. untuk permintaanku yg pertama, aku ingin diriku memiliki system gabungan dari game dragon city dan monster legend termasuk seluruh pulau pulau yg Ada di game itu juga system gamer pada umumnya. untuk system game buat saja Aku dari awal namun berikan banyak event event tiap harinya seperti game aslinya. Seperti heroic race event Dan sebagainya.
Lalu god, permintaan keduaku adalah berikan diriku zanpakuto sword and gun. Aku ingin zanpakutoku memiliki serangan jiwa yg sangat mengerikan, Aku bisa membuatnya menjadi mode astral dimana jiwa adalah target utama Dan kembali ke mode fisik dimana serangan juga ketahanan dari zanpakutoku sangat kuat." kataku dengan percaya diri.
( TL : aku menggunakan ide dari novelku yg lain, maaf jika terkesan mirip tapi aku benar benar suka konsepnya. itu agak sia sia jika konsep game seperti itu tidak aku gunakan bukan?)
"okay, permintaanmu agak unik. yah kamu tau bukan biasanya orang hanya mengatakan system tanpa menyebutkan lebih spesifik. aku hanya penasaran apa yg terjadi dengan perkembangan system seperti keinginanmu itu. jadi sebutkan aku satu permintaan lagi, tentunya yg berhubungan dengan systemmu itu" kata cahaya dengan penasaran.
"aku ingin binatang berekor dari binatang ekor satu sampai sembilan dan ekor sepuluh bagi pengawas untuk para binatang berekor lainya. buat mereka semua wanita dan memiliki tingkat kesetiaan yg mutlak. namun aku ingin memiliki batasan yg harus aku lalui terlebih dahulu." kataku dengan hati hati, aku tau ini terlalu berlebihan namun aku bertaruh dengan meletakkan batasan pada mereka.
"batasan apa yg kamu inginkan" cahaya mengatakannya dengan lebih tertarik dari sebelumnya.
"aku harus memelihara mereka sebelum mereka dapat dengan bebas mendapatkan kekuatannya semula. mereka akan dilahirkan dari kecil dan aku harus merawat mereka hingga cukup usia" aku berfikir dan mengatakannya dengan tenang.
"hmm.. menarik, lalu kamu harus menumbuhkan mereka selama 100 tahun terlebih dahulu, baru mereka bisa mendapatkan kekuatan aslinya. dan karena perbedaan kekuatan antara dunia ini, aku akan menjadikan kekuatannya cocok dengan dunia ATG"kata cahaya dengan lugas. cahaya mulai memancar dengan lebih terang dari yg sebelumnya.
pusaran mulai terbentuk dibelakangku, merusak ruang dengan riaknya yg meretakkan dimensi. aku tersedit secara paksa masuk kedalam pusaran dibelakangku.
"menarik, namun sayangnya aku tidak bisa melihat cerita yg anak ini buat. pekerjaanku benar benar menyebalkan, huh~"kata cahaya itu sambil menghela nafas.
____________________________________________
.
.
.
saat ini hal yg harus aku lakukan adalah tetap tenang sealami mungkin, dan terbangun dengan kebingungan seakan telah terjadi keajaiban.
"Tuluk kecil!!!"suara panik terdengar dengan kecemasan dan kebahagiaan terdengar dari ambang pintu. seorang gadis cantik berparas layaknya putri messir mendekat, kombinasi dari tubuhnya yg berisi dan keindahan padang pasir membuat Tuluk melupakan sekenario yg telah dia susun sebelumnya selama beberapa detik. namun tuluk segera tenang dan memainkan perannya.
"bibi kecil, tidak perlu cemas. aku sama sekali tidak merasa aneh." aku berkata dengan tenang sambil terlihat agak bingung.
"apa yg kamu pikirkan tuluk, hari ini adalah hari pernikahanmu. bagaimana bisa kamu jatuh sakit!?" xiao lingki mengatakannya dengan nada khawatir yg jelas. dia sama sekali tidak main main saat melihat tuluk terjatuh setelah beberapa suap bubur yg dia berikan. lingki sangat menyesal dan menyalahkan dirinya sendiri.
kami berdua berbincang agak lama, namun dokter dan kakek itu tidak kunjung datang. sepertinya ini dunia ini telah menyimpang dari jalurnya. dan lebih anehnya lagi, aku baru ingat bahwa mc dari atg sebenarnya adalah xiao che yg bertindak sebagai kakakku. basis kultuvasi xiao che tidaklah cacat, basis kultuvasi nya saat ini sudah benar benar di bangga banggakan sebagai ahli Realm Mendalam Baru Lahir ke 6. sangat berbeda jauh denganku yg sebenarnya memiliki basis kultuvasi yg cacat. setiap hari aku mengalami beberapa pembullyan dan penghinaan berencana dari beberapa warga. bahkan kakekku sendiri hanya melirik sebelah mata tentangku dan memilih untuk memanjakan cucu favorite nya xiao che. juga sebenarnya kakekku juga tidak terlalu menyukai aku yg menikahi xia qingyue hari ini. hanya paman xia hongyi, xiao lingki dan sebagian kecil dari orang orang yg tidak terlalu peduli. sisanya adalah orang orang yg marah dan merasa terhina, juga merasa harus melindungi xia qingyue dari pernikahan ini.
.
.
.
.
.
setelah beberapa saat mengobrol, lingki mulai menuntunku ke kuda putih yg digunakan untuk pergi ke tempat pernikahan. awalnya aku agak gugup namun sepertinya tubuhku langsung beradaptasi seakan aku telah menunggani kuda seumur hidupku. yg tidak diketahui tuluk, skill mengendarai hewannya dibuat sangat tinggi sehingga sangat cocok bagi peternak naga untuk merawat naga naganya.
tuluk dengan percaya diri mengendarai kuda putihnya menuju kediaman keluarga xia.