Yang Luo tentu tahu apa yang dimaksud oleh gurunya.
Lebih dari itu, ia memang ingin bertarung dengan pakar Abadi Sejati dan memahami Dao Agung serta Alam Abadi Sejati.
Namun, begitu Jun Mochen mendengar percakapan mereka, dia langsung meledak dalam kemarahan.
Dia menatap Zhang Zhilin dengan tatapan tajam dan berkata dengan marah, "Taois tua, kau meremehkan saya? Bagaimana kau berani membiarkan anak ini membunuhku?!"
Zhang Zhilin berkata dengan acuh tak acuh, "Luo Kecil adalah muridku. Jika dia sedang pada puncaknya, kekuatannya tidak akan kalah dari saya!
Walaupun dia sedang terluka sekarang dan telah menghabiskan banyak kekuatannya, tidak masalah baginya untuk menghadapi kamu yang sedang terluka parah!"
"Baiklah!"
Jun Mochen tersenyum sinis dan berkata, "Taois tua, jika anak ini tidak bisa membunuhku, maka lepaskanlah aku!"
Zhang Zhilin menyipitkan matanya dan berkata, "Tentu."
"Hahaha…"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com