"Dengerin aku dulu lah, aku mau berbicara soal yang supir itu aku takutnya dia mempunyai pikiran yang jahat mas kepada kita berdua," ujar Citra kepada Yusuf.
"Ya ampun sudah ya kamu jangan memikirkan orang lain terus dan kamu harus berpikir positif lah baru saja kita sampai ke Jakarta, kamu saja mau mendengarkan perkataan orang lain harusnya kamu mendengarkan perkataan aku jangan mendengarkan perkataan orang lain yang tidak benar dan belum kebukti," ucap Yusuf.
Akhirnya Yusuf pun bergegas dan meminta bantuan istrinya itu untuk mengantarkan dia ke dalam kamar karena dia ingin beristirahat.
Malam pun tiba ketika itu Citra dan juga Yusuf berada di dalam kamar saat itu hujan sangat keras dan tiba-tiba suara petir pun menggelegar yang membuat Citra sangat kaget dan sangat takut.
"Ya ampun petirnya seperti ini aku takut mas kalau ada petir seperti ini rasanya aku teringat kedua orang tuaku," ucap Citra kepada Yusuf.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com