webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasie
Zu wenig Bewertungen
1613 Chs

Keanehan Saat Konferensi Pers

Fruit 776: Keanehan Saat Konferensi Pers

Dengan menyebarnya video tentang beberapa pengacau mencoba memfitnah Tropiza dan pengakuan salah satu dari mereka bahwa itu suruhan pemilik restoran Goryoku, keadaan semakin memanas. 

Publik semakin geram dan mengecam pemilik Goryoku. 

"Tolong pada pihak restoran Goryoku, kalau kau tidak bisa bersaing secara sehat dengan Tropiza, jangan gunakan cara licik!"

"Kupikir restoran Goryoku adalah restoran elit karena bangunannya yang elegan dan suasana juga nyaman, namun ternyata pemiliknya sangat busuk dan keji. 

"Hei, Goryoku! Kami meski sesama orang Jepang sepertimu, tapi kami tidak rasis! Kami selalu welcome pada pendatang manapun. Kau rasis, enyah saja dari Jepang tercinta kami! MEMALUKAN!"

"Aku tak mau lagi makan ke Goryoku."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com