webnovel

Terharu dan Merasa bersalah

"Iya, tadi ibu sakit. Makanya Kakak pulang. Kamu udah pulang sekolah Dek, belajar apa tadi?" tanya Irma, dengan penuh pengertian. Layaknya seorang ibu, yang sedang menanyai anaknya yang pulang sekolah.

"Ibu sakit lagi?, Aku tadi belajar banyak di sekolah, IPA, IPS, dan banyak yang lainnya juga," jawab adiknya, dengan begitu antusiasnya.

"Iya, tadi ibu jatuh dari tempat tidur," jawab Irma memberi pengertian kepada adiknya itu.

Melihat kondisi keluarga itu sudah tenang, Claretta memutuskan untuk pulang.

"Aku pulang dulu ya, ibu Kamu juga sudah tidak kenapa-napa kan," pamit Claretta kepada Irma. Sebenarnya sejak tadi, ia menahan air mata yang menetes, dari matanya. Tapi ia tak ingin terlihat menyedihkan, di hadapan orang lain, sehingga lebih memilih untuk pulang terlebih dahulu.

" Mau kemana Rett? udah disini aja. Lagian baru juga kesini kan, udah mau pulang aja," tanya Irma dengan lembut. Sifatnya yang lembut, bagaikan ibu pengganti bagi adik-adiknya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com