webnovel

Dia Tidak Punya Hati

Dino yang sudah di perban langsung menutup matanya karena di suntik oleh dokter obat penenang. Dokter yang sudah memeriksa Dino langsung menatap ke arah mang Dadang dan tersenyum.

"Dia tidak apa, kalian tenang saja, lukanya hanya terbuka saja jadi ada rasa perih sedikit jadi dia harus jangan banyak bergerak," ucap dokter lagi kepada mang Dadang.

"Terima kasih dokter, saya khawatir saja dengan anak saya, sekali lagi terima kasih ya," ucap mang Dadang kepada dokter.

Dokter menganggukkan kepala dan tersenyum kepada mang Dadang. Dokter dan suster pamitan ke mang Dadang.

"Saya permisi dulu ya, nanti saya balik lagi ke sini," ucap pak dokter kepada mang Dadang.

"Iya sama-sama, saya sekali lagi ucapkan terima kasih, nanti kalau anak saya sudah sadar akan saya katakan lagi ya," ucap mang Dadang kepada Bram.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com