webnovel

Cute Alligators

Mengisahkan 3 jagoan yang menamai diri mereka sebagai Cute Alligators yang terdiri dari Patria si ahli kickboxing, alim dan baik hati, Juju si ahli karate playboy dan wibu akut, dan terakhir Prof. Wans si jenius yang memilki IQ diatas 160 dan memilki kemampuan meracik ramuan yang bisa menambah kekuatan kedua sahabatnya. Mereka selalu kompak dan solid dalam menghadapi musuh mereka yaitu Kill Rabbits. Namun pada suatu ketika kekompakan mereka mulai goyah karna kehadiran wanita cantik yang mampu membuat mereka jatuh cinta, wanita itu bernama Queen Salsa, yang memilki nama asli Marpuah Bolecuria. Dia adalah wanita jahat bertompel suruhan dari geng Kill Rabbits untuk menggoda para member Cute Alligators. Kill Rabbits sendiri terdiri dari Didi Blue, sebagai ketua geng dan memiliki kekuatan aneh yang berasal dari planet Neptunus, Qimons adalah member kedua yang memiliki kekuatan tentakel yang bearsal dari mutasi gen gurita, dan kekuatan mereka didukung oleh Prof. Rudolf yang seorang ilmuan handal namun memilkii kelemahan yang parah, yaitu paling tidak bisa melihat wanita cantik dan seksi. Lalu mampukah Cute Alligators melawan Kill Rabbits? Yuk simak kelanjutannya disini.

Eva_Fingers · Fantasie
Zu wenig Bewertungen
373 Chs

Asal Bicara

"Eh, Didi! Kok sekarang elu jadi usir si Puah, sih? Tadi aja elu sok-sokan sedih lihat Marpuah sekarat!" cantas Rudolf.

"Hah, sekarat?!" tukas Marpuah yang terlihat kebingungan.

"Ssst... diam ngapa, Rud!" ujar Didi sambil membungkam mulutnya Rudolf. Lalu Didi berbisik di telinga Rudolf.

"Eh, gue aja ngusirnya udah kalem banget supaya si Puah, gak nyadar, kalau gue itu lagi ngusir dia, terus kenapa elu malah bilang kalau gue ngusir dia?" ujar Didi dan masih dengan nada berbisik.

"Ya habisnya, tadi aja—"

"Rudolf!" Didi langsung mencubit hidungnya Rudolf.

"Elu bisa, 'kan kalau gak berisik gitu?!" ujar Didi dan akhirnya Rudolf pun terdiam.

Dan Didi melanjutkan rayuannya untuk mengusir Marpuah.

"Puah, pulang sekarang yuk, biar Bang Didi, anterin deh," tukas Didi, masih dengan suara yang sabar dan ramah.

"Bang, emangnya yang tadi lagi sekarat siapa, Bang?" tanya Marpuah.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com