Kemudian dengan patuh Zuo Weiyi pun berjongkok dan memunguti satu persatu pecahan kaca tersebut di lantai.
Teng Tangxi masih marah saat melihat Zuo Weiyi yang berjongkok di lantai.
"Aku sedang bicara denganmu! Apakah kau tidak mendengarku?" Dia berteriak kepada Zuo Weiyi. Di rumahnya, semua orang sangat menghormatinya dan selalu menjawab ketika dia bertanya.
Tapi pelayan ini? Dia malah mengabaikan perkataannya.
Zuo Weiyi segera membersihkan pecahan-pecahan kaca tersebut dan hendak mengambilkan secangkir kopi lagi untuk Teng Tangxi, namun saat mendengar bentakan Teng Tangxi, dia mengangkat kepalanya dan menatap Teng Tangxi.
"Aku mendengarnya…" Kemudian dia segera membungkam mulutnya setelah menyadari jika dia salah.
Bukankah Teng Tangxi menyuruhnya untuk membersihkan lantai dan mengambilkan kopi lagi? Bukankah dia juga sudah melakukan perintahnya? Sebenarnya apa lagi yang diinginkan wanita ini?
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com