Tepat ketika Larissa sudah mengetahui akan rencana mencari tanggal baik untuk menikah, dan tepat saat itu pula dirinya segera mengajak untuk Tristan supaya bisa bertemu.
Meskipun awalnya dirinya nekat untuk bisa melanjutkan perjodohan ini sampai nantinya menikah di hari yang ditentukan itu, namun ia paham bahwa semua itu akan banyak menghabiskan biaya dan juga rasa malu yang pastinya akan ditanggung oleh kedua belah pihak keluarga.
Pertemuan mereka akhirnya terjadi, dan Tristan ternyata sudah lebih dulu datang bertemu, begitupun dengan Beno yang ikut pergi mengantarkan sang majikan, meskipun majikan tersayangnya itu.
Namun tiba-tiba saja, Larissa menghentikan langkahnya itu saat melihat Tristan.
"Um, Beno. Kamu tidak perlu mengantarkan diriku sampai ke dalam karena sebaiknya kamu tunggu di mobil saja. Aku tidak akan lama, dan hanya ingin mengajak Tristan untuk bisa bekerjasama."
"Sungguh, Larissa? Kamu tidak ingin aku antar kan ke sana secara langsung?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com