Kata-kata itu sudah dipikirkan oleh Qin Muchen sepanjang malam tanpa istirahat.
Pantulan perempuan itu terlihat dari kaca tapi bayangannya bergabung dengan bayangan miliknya.
Seumur hidup Qin Muchen, ini pertama kalinya dia mengatakan 2 kata itu.
Terlebih lagi kepada seorang perempuan yang dia kira sangat dia benci.
Tapi sebenarnya tanpa rasa cinta maka tidak akan muncul perasaan benci.
Jika di dalam hati Qin Muchen tidak ada cinta untuk Gu Shinian maka Gu Shinian tidak mungkin bisa menjalani hidupnya tanpa bahaya dari orang yang menginginkan nyawanya.
Walaupun Qin Muchen ingin balas dendam kepada Gu Shinian tapi pada akhirnya dia tidak bisa melakukan apapun kepadanya.
Qin Muchen perlahan-lahan tersenyum kemudian dia berkata lagi, "Mari kita mulai lagi dari awal."
"Aku tidak pernah membencimu, sejak awal aku menyukaimu."
"... Jadi jawabanmu?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com