Lebih Mudah Memotong Jari Daripada Mematahkan Pikiran

An Xunuo mendengarkan perkataan Gu Shinian sambil meminum jusnya. Ia menggigit sedotan sambil mengetuk-ngetuk meja, "Lalu? Panggil Qin Yishen, panggil Ji Shengge, pukuli dia dan buat dia tidak bisa lari, selesai kan?"

Gu Shinian melihat ke arah An Xunuo dengan wajah datar, "... Xunuo, kamu sekarang sangat… 'kasar', dulu kamu tidak seperti ini."

An Xunuo yang dulu…

Saat hubungan Gu Shinian dan Qin Muchen belum menjadi jelas dan stabil, An Xunuo muncul.

Saat itu dia sangat tenang, ceria, terkadang akan terlihat melamun, tapi tidak ada yang tahu bahwa An Xunuo ternyata menyukai Bai Hengjin, sangat menyukai Bai Hengjin.

Begitu suka hingga setelah Bai Hengjin memukulnya lalu memberikannya permen maka dia akan langsung melupakan amarahnya dan terus menyukai secara diam-diam.

Begitu suka hingga saat Bai Hengjin menyukai orang lain dan selalu memanjakannya tanpa batas, ia tetap saja menyukainya.

"Dulu?"