webnovel

Hari Itu Dia Memanggil Nama Siapa

Redakteur: Wave Literature

Seorang perempuan berjalan masuk, dia meletakkan sebuah keranjang bunga yang ia bawa di atas meja, lalu mengambil 1 buah dan pergi ke kamar mandi untuk mencucinya. Kemudian ia berjalan keluar dan duduk di kursi yang ada di samping ranjang dan mulai mengupasnya… tapi ia tidak bisa melakukannya dan berakhir dengan mengupas kulit beserta daging buah itu.

Perempuan itu terlihat jelas tidak terbiasa melakukan semua itu. Ia mengerutkan alisnya lalu karena kesal ia menambah kekuatan dan berakhir dengan melukai jarinya.

Ia berteriak kesakitan lalu membuang buah dan pisau itu ke samping kemudian mengambil tisu dan menutup luka di jarinya itu.

An Xunuo dengan tenang melihat ke arah perempuan itu, ia tersenyum lalu berkata, "Song Anran, katakan apa yang ingin kamu katakan, kalau kamu datang untuk membunuhku, lakukan dengan cepat, aku tidak akan melawan."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com