Asisten Qin Yu tidak tahan dan mengikuti Qin Yu, setelah itu dengan hati-hati bertanya, "Tuan muda, apa tidak apa-apa melakukan ini? Kita tidak pernah berhubungan dengan orang militer. Selain itu jika tuan tahu maka saya rasa tuan pasti akan sangat marah."
"Dia sudah tahu."
Qin Yu berpikir, 'Masalahnya sudah menjadi sebesar ini, jika dia masih tidak tahu itu justru akan aneh.'
Asisten Qin Yu merasa seperti hampir terjatuh, ia lalu bertanya dengan terbata-bata, "Lalu, tuan muda, apa kita akan terus melakukannya?"
"Cepat selesaikan semuanya sebelum papaku datang." Qin Yu memberikan perintah lalu ia berjalan ke arah kamar rawat inap meninggalkan asistennya tertegun seorang diri.
Asisten Qin Yu berpikir, 'Tuan sudah tahu tapi tuan muda masih mau tetap melanjutkannya?'
Saat memikirkan itu, handphonenya berbunyi.
Tubuh asisten Qin Yu bergetar, lalu ia mengeluarkan handphonenya dan itu memang adalah panggilan telepon dari Qin Muchen.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com