Keesokan paginya sekolah Lea diramaikan dengan kabar Lea yang menjadi cover sebuah majalah
"Lea, kamu terlihat sangat cantik dalam cover majalah ini. Boleh aku minta tanda tangan mu tidak? Aku harus memamerkannya pada saudara dan orang tuaku" Ujar salah satu teman sekolah Lea
" Terimakasih. Tentu saja aku akan memberikan tanda tanganku. Kemarikan majalahnya" Ujar Lea dengan bicara yang tenang seperti biasa
"Aku juga mau, Lea"
"Aku juga"
Dan pada akhirnya semua berkerumun untuk mendapatkan tanda tangan Lea
…
Dari kejauhan Alin menatap Lea dengan tatapan iri dan benci
"Bagaimana Lea bisa jadi sangat terkenal? Padahal fotoku juga ada dalam majalah itu. Tapi kenapa tidak ada yang sadar akan kehadiranku?" Gumam Alin dengan kedua tangan yang mengepal dengan keras
"Aku tidak boleh membiarkan ini terjadi, tapi apa yang harus aku lakukan? Aku harus menemukan cara untuk bisa menjatuhkan Lea"
Alin berjalan dengan penuh amarah melewati Lea yang sedang berkerumun.
Saat pulang sekolah.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com