webnovel
#ROMANCE
#WEREWOLF
#CINTA
#FANTASI
#KEHIDUPAN
#PENGORBANAN
#KENANGAN

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasy
Zu wenig Bewertungen
421 Chs
#ROMANCE
#WEREWOLF
#CINTA
#FANTASI
#KEHIDUPAN
#PENGORBANAN
#KENANGAN

GADIS INI...

Leher merupakan titik paling sensitif bagi seorang manusia serigala dan juga Lycan. Para musuh dapat langsung membunuh mereka pada saat memegang bagian tersebut, mereka dapat mematahkan ataupun menggorok leher dan hal ini membuat mereka tidak akan sempat menyembuhkan diri.

Oleh karena itu, setelah bertahun-tahun lamanya Kace hidup dalam pengejaran orang-orang Jedrek dan para makhluk lain yang menginginkannya mati, dia sudah terbiasa untuk tidak menurunkan kewaspadaannya bahkan ketika dia sedang tertidur sekalipun.

Alam bawah sadarnya tidak akan menganggap sentuhan Hope di wajahnya sebagai suatu ancaman, namun jika dia menyentuh leher Kace, maka itu sama sekali hal yang berbeda.

"Apa kau terluka?" Kedua alis Kace berkerut ketika dia mengusap bagian kepala yang dipegangi Hope sebelumnya. "Apakah terasa sakit?"

"Sedikit." Hope bergumam dan membiarkan Kace meredakan rasa sakitnya dengan mengusap kepalanya dengan lembut.