webnovel

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasie
Zu wenig Bewertungen
421 Chs

APRICITY RIVER

"Apricity River?" Raine berkata, ia dengan cepat mengenali tempat ini dan menyadari akan betapa suramnya langit saat ini. "Apa kita kembali ke masa lalu?" Ia menatap ke sekelilingnya, namun itu sepertinya mereka tidak berada di masa lalu sekarang.

Ini adalah desa para guardian angel, namun baru-baru ini. Kali terakhir Raine berada disini, adalah ketika Torak bertemu dengan sang vampir.

"Kita berada di kota Red River?" Raine memiringkan kepalanya untuk menatap ke arah Serefina.

"Ya." Serefina menjawab dengan singkat dan kemudian ia berkata kepada Hope. "Apakah ini tempat yang sama seperti yang ada di dalam mimpimu?"

"Ya... ini adalah..." Hope menatap ke arah sungai yang beku. "Ini adalah tempat yang sama yang ada di dalam mimpiku..."

"Sungai ini membeku lagi." Raine bergumam saat ia mengingat ini adalah kedua kalinya ia melihat sungai itu membeku. Saat pertama kalinya adalah ketika ia pergi ke masa lalu untuk pertama kalinya dan bertemu dengan Aeon.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com