Bibi Qiao dengan hati-hati berjalan mendekat dan bertanya, "Nyonya, apa yang terjadi?"
Yin Yue Rong memasuki ruang kerjanya tanpa berkata sepatah kata pun dan tetap berada di dalam.
Beberapa saat kemudian, Tang Tang menghampiri. "Bibi Qiao, Bibi Qiao, di mana nenek?"
Bibi Qiao resah karena khawatir, tetapi begitu melihat Tang Tang, matanya berbinar. "Tuan Muda Kecil, suasana hati nenekmu sepertinya sedang buruk dan telah mengurung diri di ruang kerjanya."
Tang Tang mengernyit. "Apakah seseorang mengusik nenek?"
"Um… entahlah …." jawab Bibi Qiao.
Bahkan meskipun itu adalah Dewan Arbitrase, tidak seorang pun yang berani memusuhi nyonya mereka.
"Bibi Qiao, aku khawatir pada nenek. Bolehkah aku masuk dan menemuinya?" Anak kecil itu bertanya.
Bibi Qiao ragu-ragu. "Um …."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com