webnovel

106. Diculik

Di Panti asuhan kasih bintang.

Panti asuhan ini memang bukan Panti asuhan yang besar, hanya ada sekitar hampir 20 anak saja di sana dan termasuk Yuzu.

"Bibi Mei, apa kak Yuzu tidak akan datang?" tanya seorang anak.

"Dia pasti datang. Mungkin sedang dalam perjalanan," jawab Bibi Mei dengan tenang.

Semua anak-anak sudah berkumpul di ruang tengah untuk makan bersama. Itu adalah tradisi di Panti asuhan ini, mereka akan makan sup ayam bersama-sama untuk merayakan Hari anak.

Bukan hal besar memang, tapi sangat bermakna bagi mereka semua.

Dan saat yang paling ditunggu, orang yang mereka nantikan akhirnya datang juga.

"Hai semuanya! Kakak pulang!" teriak orang itu sesampainya di dalam rumah.

"Kak Yuzu!"

Semua anak-anak langsung lari menghampiri Yuzu dan memeluknya. Mereka semua benar-benar merindukan Yuzu.

"Tuan muda Ollen, kau juga di sini," sapa hangat Bibi Mei.

"Iya, dan aku membawakan hadiah untuk semua anak-anak," kata Andrius.

"Wow… hadiah! Hore…"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com