Dari tumpukan abu tersebut, Phoenix baru terlahir kembali. Ia lalu membalsem abu pendahulunya dalam sebutir telur mur, dan terbang ke kota Matahari, Heliopolis, tempat ia menyimpan telur itu di altar Dewa Matahari.
Ada versi lain dari legenda Phoenix yang belum banyak diketahui, di mana ia mati dan hanya membusuk sebelum kelahiran kembali. Dalam mitopologi dunia, Phoenix tidak dinamani sama, Phoenix hanya muncul dalam bahasa Yunani. Bennu muncul dalam bahasa Mesir, Thunderbird dari bahasa Amerika, Firebird dari Rusia, Feng Huang dari Cina, dan Ho-o dari Jepang.
"The Phoenix in Egyptian, Arab, & Greek Mythology of the long-lived bird", ketika Phoenix merasa umurnya sudah tidak lama lagi, ia membangun sarang dengan kayu, lalu membakarnya, dan terbakar menjadi debu.
Dari tumpukan abu tersebut, Phoenix baru terlahir kembali. Ia lalu membalsem abu pendahulunya dalam sebutir telur mur, dan terbang ke kota Matahari, Heliopolis, tempat ia menyimpan telur itu di altar Dewa Matahari.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com