webnovel

PROLOG

"Oke anak anak sebelum memulai pelajaran ibu akan Memperkenal kan murid pindahan dari SMA ERLANGGA" Lalu Guru yang sudah cukup berumur bernama Frisca tersebut mempersilahkan Misel untuk masuk dan memperkenal kan diri nya,

"Perkenalkan kan namaku Misela zanquen kalian bisa panggil aku Misel aku pindahan dari sekolah ERLANGGA" dengan senyum menghiasi wajah cantik nya itu Misel berusaha seramah mungkin, agar bisa mempunyai teman dan tidak kesepian di Kelas tersebut

para laki-laki yang asal nya melamun langsung menyorot Misel sebagai pusat perhatian, wajar saja Misel terlihat lebih cantik dari pada teman sekelasnya,

rambut nya yang rapi dan lembut lurus, kulitnya yang putih, bulu mata yang lentik membuat nya menjadi primadona di sekolah nya sebelum nya,

sayang nya karna pekerjaan sang ayah dia harus pindah ke sekolah ini.

"MISEL MINTA NOMER WA NYA DONG"

"JOMBLO GAK?"

"ALASAN PINDAH APA"

"RUMAH NYA DI MANA"

Sekelas Ramai dengan pertanyaan, Tetapi Misel berusaha untuk menjawab nya satu persatu dengan sabar karna dia tak ingin di cap cewe sombong, dikelas nya.

"

Sekelas pun terdiam karna mereka tau kalau Bu Frisca marah itu bisa..... Yaaa kalian tau lah seperti nilai diturunkan dan membersihkan aula sekolah dan semacamnya.

"Sudah Sudah jangan Ribut duduk yang rapi" Perintah Bu Frisca dengan nada yang Sedikit tegas.

"anu Bu, aku duduk dimana Bu?" tanya Misel sembari menggaruk belakang kepala nya yang tidak gatal, wajar saja dia bertanya, karna takut salah tempat duduk pasti nanti malu.

"disitu ada beberapa kursi kosong kamu boleh pilih mau duduk dimana" jawab Bu Frisca sambil menunjukan beberapa tempat duduk yang kosong kepada misel agar siswi baru itu tidak kebingungan.

Misel memilih duduk di kursi bagian ketiga dari samping dan bagian ketiga dari depan, karna disitu ada sepasang meja untuk dua orang Misel tempat yang kiri karna tempat yang kanan tempat duduk nya diisi oleh tas seseorang.

Setelah itu Bu Frisca menerima panggilan telepon mungkin dari seorang guru lain yang ada di kantor, lalu Bu Frisca Memberikan tugas Singkat dan bergegas ijin keluar, tampak nya dia terburu-buru.

"Oh my! Itu kan tempat duduk nya Tuan muda Kenjo, sabar yah sel"

ucap Rina berusaha tenang walaupun sedikit terlihat panik nya,

"semoga Misel gak di apa apain deh sama tuan muda Kenzo"

ucap beberapa anak di kelas itu sembari menatap Misel dengan iba,bahkan ada yang mengusul kan untuk pindah saja,tapi Misel menolak karna menurutnya tempat itu sudah paling nyaman,

dikarenakan dekat dengan kipas angin dan juga tidak terlalu jauh dari papan tulis.

Pertanyaan di benak Misel Siapakah itu Kenjo?

____________________________

Terimakasih telah membaca novel saya🙏

Saya harap kalian menyukai cerita saya :)

Ayo terus dukung novel ini agar saya semangat menulis untuk kalian semua dengan cara menambahkan ke favorit,like dan juga Komentar :)

Terimakasih semua 🙏