Terima Kasih Jakarta./7

Jakarta terlalu sempit untuk kita bertemu di sesak ibu kota ini, disaat perasaan ingin berkuasa terlalu besar meliputi setiap gedung tinggi disudut sudut kota ini.

Mereka yang lahir atas nama jakarta pun mulai terpinggir, lagi dan lagi penghuninya kalah atas nama kesejahteraan negara.

Yang hidup yang punya uang disana.

./1

Jakarta adalah labirin yang besar buat mereka yang berjuang diatas tanah kecil ini, beberapa yang berjuang atas nama kehidupan bertaruh segala hidupnya, lalu mereka yang tidak selamat lebih memilih pulang ke rumah - rumah asalnya.

./2

Mereka yang datang dari kereta kereta kosong itu beriringan menuju tempat yang sama, lalu pulang ketika langit sudah mulai ingin beristirahat dengan semestinya dan kamu juga beranjak pulang untuk menutup mata berharap semua yang diisi kepala selesai seketika diesok pagi.

./3

Buat saya Jakarta adalah bagian penting dari proses saya bertumbuh menjadi penulis disini, sulit memang untuk membahas keindahannya seperti jogja, bali dan yang lainnya. Jika dipandang kebawah setiap menulis dari balkon rumah hanya ondel – ondel atau bajaj yang lewat kekanan dan kekikri.

Tapi untuk semua itu Jakarta membuat saya belajar arti berjuang bagi mereka yang datang membawa bekal berani dikota ini, untuk mereka yang sedang menaiki tangga satu persatu di kota yang ramai halte busnya.

./4

Dari sebuah cafe yang harga segelasnya 50 ribu ini saya menulis kenaifan kota ini dari tempat yang menjadi sertifikat kesuksesan anak muda Jakarta katanya! Cuih!

./5

Masalah perasaan emang ga ada abisnya

Dari satu hal yang bikin ga nyaman

Beralih ke hal lain yang sama

Dan akan begitu terus

Masalah ga akan pernah berhenti

Tinggal gimana kamu bawa jadi lebih santai aja

Jangan dipikirin terus katanya

Kamu yang nentuin

Masalah itu mau selesai apa engga kan?

./6

Sejenak beberapa buku dan tulisan berhenti

Dari karena perasaan

Sampai harus pelan pelan menyembuhkan

Kalau kata hindia

Kita bisa aja lari dan kabur dari masalah

Tapi dia ga mau pergi

Tetep disitu dengan perasaaan yang sama

Sampai kamu berbalik

Dan akui semuanya.

./7

Sore hari ini anginnya sedang tidak bersahabat

Beberapa tempat rusak dan kurang baik

Untuk disinggahi

Adakalanya dirumah sama kucing serta bantal yang kucel lagi.

Terima Kasih Jakarta Berakhir.