#158: Ucapan Sarah

Sarah memang diam saja sejak tadi. Tapi entah kenapa, perkataan Gilang itu mulai membuatnya merasa tidak nyaman. Seharusnya saat tadi Gilang bilang ingin membicarakan sesuatu dengan Endra, Sarah tak perlu ikut turun. Sehingga Sarah tak perlu mendengar semua perkataan yang membuatnya merasa tidak nyaman ini.

"Aku ... minta maaf. Kalau saja ... aku menyadari lebih awal, Novi pasti tidak akan seterluka ini," kata Endra dengan nada penuh dengan rasa bersalah yang sejak tadi sudah Sarah dengar.

"Apa itu artinya ... Mas Endra akan menolak Novi jika bisa menyadari lebih awal?"

Pertanyaan yang dilontarkan laki-laki yang bernama Gilang ini membuat Sarah merasa prihatin. Karena Sarah tahu Endra tidak akan membantahnya.

"Maaf ... karena aku begitu bodoh sampai membiarkan Novi memendam perasaannya selama ini."