Rasanya Kerja di Kapal
"Gimana kesannya setelah bekerja di kapal pesiar?" katanya setelah memesan dua kaleng beer heineken kepada barista. Suaranya hampir tenggelam oleh dentuman musik, Namun, Bram masih bisa mendengarnya
"Lumayan capek sih," sahutnya lebih
"Lama-lama juga terbiasa, aku dulu pas pertama bekerja juga gitu, nanti kalau sudah tahu medannya pasti gampang bro." Dia tertawa renyah, tangannya mengarahkan beer ke mulutnya yang mendongak. Dia seperti menyimpan trik khusus supaya bisa meringankan kerja tetapi kerjaan tetap beres tepat waktu.
Bram meneguk beer pertama kali semenjak menginjakan kaki di kapal pesiar. Teman kabinnya sudah sering menawarinya untuk minum beer hanya saja Bram menolak secara halus, karena dia tidak hobi minum. Namun kali ini dia rasa perlu sedikit alkohol untuk menenangkan pikirannya yang pusing.
Gesperrtes Kapitel
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com