Syal yang diikat di lengannya itu ditali mati.
Beiming Shaoxi sudah cukup lama berusaha membukanya, napas menjadi lebih berat karena mencium aroma samar gadis itu.
Mata Ji An'an tiba-tiba setengah terbuka, "Nancheng... Apa yang kamu lakukan…"
Nancheng? Nama ini lagi.
Mata Beiming Shaoxi sedikit menyipitkan matanya. Sebelum ia bisa marah, Ji An'an sudah menatap wajah tampannya dan ekspresinya berubah drastis, "Beiming Shaoxi, kamu berani mencuri kesempatan saat aku tertidur dan menyerangku? Makan kakiku!"
Ji An'an mengangkat kakinya dan menendangnya mengenai kepala Beiming Shaoxi.
Kepalanya yang sudah terasa sakit, hanya dengan kaki yang seperti jerami bisa menjadi pukulan terakhir yang merobohkan singa.
Ji An'an menyaksikannya jatuh, tubuhnya yang berat menekannya.
"Ahh... Berat sekali…" Hampir seluruh tubuhnya tertimpa badan Beiming Shaoxi, "Benar-benar menyebalkan!"
"..."
"Beiming Shaoxi, menyingkir!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com