167-
Raefal membuka matanya perlahan-lahan. Setelah sholat subuh tadi, dia tidak sengaja ketiduran saat sedang sibuk mengerjakan pekerjaanya.
Ekspetasinya, pria itu akan terbangun dengan laptop di atas perutnya. Tetapi, nyatanya tidak. Segala macam berkas dan laptop sudah tertata rapi di atas nakas. Tanpa perlu bertanya, Raefal sudah tahu siapa yang menatanya.
Siapa lagi jika bukan sang istri?
Pria itu meraih laptopnya, kemudian membukanya untuk menyelesaikan pekerjaan yang belum sempat diselesaikan.
Sewaktu Raefal baru saja membuka laptop, pintu kamar terbuka. Sang istri masuk sambil membawa nampan berisi makanan.
"Kerjaan Mas udah Cyra selesaiin. Cuman suruh ngecek laporan sama data 'kan? Udah selesai. Detail nya, kesimpulan, bahkan sampai analisisnya udah Cyra selesaiin semua." Sahut Cyra seraya meletakkan nampan tersebut di atas meja dekat sana.
Raefal tidak menyangka Cyra akan menyelesaikan pekerjaannya. Dia membuka laptop, memastikan Cyra tidak sedang bercanda.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com