PERNIKAHAN JOHAN (1)
"Maafkan Daddy dan Momy yang masih belum bisa memberikan kasih sayang dan kebahagiaan padamu sayang." ucap Pradana seraya mengusap kepala Dealova.
"Tidak apa-apa Dad, bisa bertemu dengan Daddy dan Momy aku sudah sangat bahagia. Kebahagiaan ini telah menghilangkan semua rasa sedihku Dad." ucap Dealova menangis dalam pelukan Ayahnya.
"Cukup Mas, jangan membuat Dealova menjadi sedih. Saat ini putri kita sudah sangat sedih karena Bara dan Chelo belum datang." ucap Citra mengingatkan suaminya agar tidak membicarakan tentang masa lalu yang membuat Dealova semakin sedih.
"Kamu benar sayang." ucap Pradana membenarkan ucap istrinya.
"Momy? di mana Ariani dan Silvia?" tanya Dealova tidak melihat Ariani dan Silvia bersamanya.
"Ariani dan Silvia sudah bersama Johan, mereka menunggu di dalam." ucap Citra sambil memegang lengan Dealova.
Dealova sedikit tenang mengetahui Ariani dan Silvia selalu mendukung dan menyayangi Johan seperti pada kakak sendiri.
Gesperrtes Kapitel
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com