"Enaknya masak apa ya?" Bela mengetuk-ngetukkan jari telunjuknya di dagunya karena dilanda bingung hendak memasak sarapan apa.
Bela melihat almari kulkasnya mendapati ada sayuran bening dan tempe saja disana. Itu pertanda stok bahan masakan di rumah habis. Dia harus berbelanja lagi untuk kedepannya nanti.
"Ya udah deh masak sayur bayam, sambel terasi dan tempe goreng saja. Semoga mas nggak marah dan suka makan itu nanti." batin Bela dalam hati.
Sesekali sambil memasak, kedua mata Bela mencuri-curi pandang kearah jendela kecil di dapur dimana langit masih nampak masih redup. Sebentar lagi pagi hari akan menyambutnya. Dan dia ingin sebelum pagi nanti, masakannya sudah jadi supaya suaminya bisa segera makan.
"Udah aku masak mie instan saja." ditengah malam Raka tiba-tiba lapar tidak mau membuat Bela capek jadinya memutuskan untuk makan mie saja.
"Tapi mas, itu nggak baik dan lagian nggak mengenyangkan." Bela tetap ingin memasakkan sesuatu untuk Raka.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com