"Kalo nurut, ya dijawab dong pertanyaannya." Nara menuntut. "Kasih tau nama Om siapa."
"Kalo saya kasih tau nama saya-" Pria itu berjalan mendekat. "Apa itu bisa bikin kamu jadi punya tujuan hidup kembali?"
Nara mematung. Ia tampak gelagapan menaggapi pertanyaan pria itu, karena memang ia tak punya jawabannya. Ia bahkan tak tau harus berbuat apa atau pergi kemana setelah ini.
"Kamu gak jawab?" tanya pria itu, "Kalau begitu saya juga gak perlu jawab pertanyaan kamu."
"Apa kamu pikir gak penting buat aku tahu siapa orang yang udah nyelamatin aku? Yang udah berhari-hari nemenin, di saat gak ada satu pun orang yang kukenal peduli. Apa menurut kamu aku gak perlu bilang makasih ke orang itu?" tanya Nara.
"Saya gak butuh ucapan terima kasih dari kamu. Saya cuma butuh janji." Pria itu menengadahkan tangan kanannya di hadapan Nara. "Janji sama saya kalau kamu akan cari jawaban atas satu pertanyaan sederhana saya. 'Apa tujuan hidup kamu?'"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com