"Hm …" Sylvie dengan hati-hati memeriksa pelurunya dan membandingkannya dengan desain yang dibuat oleh Roland untuk waktu yang lama. Sylvie menunjuk ke detonator dan berkata, "Sepertinya tabung perunggu ini tidak sejajar dengan paku yang ada di atasnya."
"Bagaimana dengan pegasnya?" tanya Anna. "Apakah pegasnya masih menempel di kedua sisi lempengan besi?"
"Satu pegas ada yang bengkok cukup parah." jawab Sylvie.
"Bengkok ke arah kiri atau ke kanan?" tanya Anna lagi.
Anna bertanya secara spesifik, kemudian ia menuliskan semua jawabannya ke dalam sebuah buku catatan.
Setelah mengumpulkan alasan-alasan yang menjadi penyebab kegagalan ledakan, mereka memulai tes penembakan yang berikutnya, untuk memanfaatkan kemampuan Summer yang bisa digunakan sebanyak 4 kali dalam sehari. Dengan demikian, efisiensi waktu untuk memecahkan masalah ledakan peluru bisa dibilang cukup tinggi.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com