webnovel

Bab 211

Mata Suci melebar tidak percaya saat melihat Arya dan Indah masuk ke kantor Handi Iman.

Dia segera menoleh ke Evan. "Sayang, apa yang terjadi? Kontrak apa yang ditandatangani ayahmu dengan mereka?"

Evan menggelengkan kepalanya. "Aku juga tidak yakin. Aku tidak begitu paham dengan cara kerja di perusahaan ayah."

Suci mendengus frustrasi. "Perusahaan Indah s*alan itu dulunya adalah salah satu anak perusahaan kami. Mereka hampir bangkrut. Jika ayahmu bekerja dengan perusahaan kecil seperti itu, dia akan mengalami banyak masalah selama proses tersebut. Kamu harus meyakinkan ayahmu, atau semuanya akan terlambat!"

"Uhm… ya, aku tahu, aku tahu." Evan menolak ucapannya, jelas terganggu oleh ekspresi ayahnya tadi. Dia bisa tahu ada yang tidak beres.

Arya dan Indah meninggalkan kantor CEO hanya setelah sepuluh menit. Kontrak telah berhasil ditandatangani.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com