Setelah dirasa Hendra baik-baik aja, Ardy mencoba buat menghibur adik dari sahabatnya itu yang sekarang udah resmi jadi temennya. Main di rumah Erza sampai petang, karena Erza nggak dibolehin nyalain playstation-nya kalau lagi nggak libur sekolah, jadilah mereka main game online meskipun Erza nggak ikutan karena ta'at banget sama nyokapnya yang ngelarang dia buat nggak main game dihari-hari sekolah.
Ardy sama Hendra asik banget sampai rusuh gitu di kamarnya Erza, Erza cuma ngelihatin mereka sesekali karena dia duduk di meja belajarnya sedangkan mereka di atas karpetnya. Cuma pegang buku dengan sesekali dibalik halamannya, dia sama sekali nggak baca rentetan tulisan disana karena dipikirannya lagi berkecamuk mungkin sama rusuhnya sama Ardy dan Hendra yang lagi main game itu.
Semenjak Erza lihat Ardy pelukan sama Hendra, perasaan dan pikirannya jadi nggak karuan, dia nggak tahu sama sekali kenapa dia ini tapi yang jelas dia nggak mau kayak gini, nggak enak.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com