webnovel

Wanita Penghibur

"Jangan mengganggunya, dia sudah bahagia, dan aku tidak ingin menjadi penghalang dari kebahagiaannya."

Storm tak sepakat dengan saran dari Julia.

Secinta-cintanya Storm pada Kora, pria itu tentu tidak akan merendahkan harga dirinya. Saat ia sudah ditolak, maka dia tidak akan mengejar.

Dan apa yang sudah dia lakukan beberapa waktu yang lalu, memang sangat tak tahu diri. Tak tahu malu!

Julia menatap Storm, sorot mata pria itu mengatakan hal yang berbeda dengan ucapan yang keluar dari mulut Storm.

"Kenapa kau menyerah?" tanya Julia.

Storm yang ia kenal, bukan pria seperti ini. Storm yang ia tahu, pasti akan berjuang sampai titik darah penghabisan.

"Apa aku terlihat seperti orang yang tidak berjuang?" Tatapnya datar.

"Dan, Kora sudah menikah. Dia tidak sepertimu yang tidak pernah bersungguh-sungguh." Storm meneguk alkoholnya. "Jika dia sudah memutuskan seperti itu, tandanya Kora serius dengan Hide."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com