webnovel

Safitri Meninggal

"Ma, kok papa lama banget sih sampainya?" tanya Keanu berulang kali setiap lima menit sekali karena dia sudah tidak sabar untuk memberi Kejutan untuk omahnya yang sudah boleh pulang dari rumah sakit.

"Sabar, Sayang. Tadi papa kirim pesan lagi di perjalanan bukan?" jawab Gege dan Keanu kembali mengangguk.

"Tapi ini udah hampir sejam loh," sela Kanaya yang sedang memperhatikan jam pada dinding rumah itu. Seharusnya mereka sudah tiba itu pun kalau jalanan macet kalau perjalanan lancar setengah jam lebih sedikit harusnya bisa sampai karena rumah sakit gak jauh dari rumah Safitri.

"Perasaan aku ga enak," sambung Kanaya dengan wajah khawatir.

"Berdoa aja semoga tidak terjadi hal yang tidak di inginkan." balas Gege.

Baru saja Kanaya berucap, ponsel Gege sudah berdering.

"Aisyah telpon," ucapnya sambil melirik Kanaya.

"Cepat jawab, Mba." pinta Kanaya.

"Iya, Ai. Kenapa?" jawab Gege.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com